Labu putih atau labu air, memiliki banyak nama yaitu jipang, jepan, sechium edule dan dalam bahasa inggris disebut dengan chayote merupakan jenis tumbuhan dalam keluarga labu-labuan. Bagian yang bisa dimakan dari tumbuhan ini adalah daging dan pucuk daun muda.
Menurut hasil penelitian dari University of North Florida, AS, menemukan bahwa jipang mengandung banyak vitamin. Selain itu, sayuran ini juga mengandung rendah kalori, kaya serat, dan kaya mineral.
Adapun kandungan gizi dan nutrisi pada labu putih, dalam setiap 100 gramnya:
- Karbohidrat : 4,51 g atau 3,5%
- Protein : 0,82 g atau 1,5%
- Lemak total : 0,13 g atau <1%
- Serat : 1,7 g atau 4,5%
- Folat : 93 μg atau 23%
- Niacin : 0,470 mg atau 3%
- Asam pantotenat : 0,249 mg atau 5%
- Piridoksin : 0,076 mg atau 6%
- Riboflavin : 0,029 mg atau 2%
- Thiamin : 0,025 mg atau 2%
- Vitamin C : 7,7 mg atau 13%
- Vitamin E : 0,12 mg atau <1%
- Vitamin K : 4,1 μg atau 4%
- Sodium : 2 mg atau <1%
- Potassium : 125 mg atau 2,5%
- Kalsium : 17 mg atau 1,7%
- Iron : 0,34 mg atau 4%
- Magnesium : 12 mg atau 3%
- Mangan : 0,189 mg atau 8%
- Pospor : 18 mg atau 2,5%
- Selenium : 0,2 μg atau <1%
- Zinc : 0,74 mg atau 7%
Dengan beragam kandungan tersebut, maka tak heran bila labu putih menyimpan segudang manfaat untuk kesehatan ataupun kecantikan tubuh kita. Namun, dibalik manfaatnya yang luar biasa tersebut, konsumsi labu secara berlebihan justru akan menimbulkan efek samping yang dapat membahayakan nyata yang bersangkutan.
Apa sajakah, efek yang mun saja ditimbulkan oleh konsumsi buah labu putih ini.? Berikut penjelasanya…
- Meningkatkan Berat Badan (obesitas).
- Memperburuk Organ Pencernaan.
- Menurunkan Sistem Kekebalan Tubuh.
- Menyebabkan Batu Ginjal.
- Bayi lahir prematur.
- Meningkatkan kolesterol.
- Meningkatkan resiko terkena penyakit stroke.
- Menyebabkan asam urat.
- Meningkatkan kadar gula darah.
- Wasir.
Demikian itu efek samping dan bahaya yang ditimbulkan akibat konsumsi labu putih rebus secara masif. Kesimpulannya, makanlah secukupnya guna menyeimbangkan kebutuhan gizi tubuh.