Pentingnya Pendidikan di Zaman Modern Seperti Saat Ini

Pendidikan memang sangat penting bagi kita, sebagian orang justru menganggap pendidikan adalah nomor satu. Jenjang pendidikan di Indonesia sendiri dimulai dari taman kanak-kanak atau Raudlatul Athfal, Sekolah Dasar atau Madrasah Ibtidaiyah, Sekolah Menengah Pertama atau Madrasah Tsanawiyah, dan Sekolah Menengah Atas atau Madrasah Aliyah. Selain jenjang wajib belajar 9 tahun, di indonesia saat ini pendiidkan juga sudah dapat dijangkau dengan mudah oleh berbagai kalangan masyarakat hingga jenjang perkuliahan. Pendidikan pasca SMA, SLTA atau SMK, dan Madrasah Aliyah, anak-anak dapat meneruskan jenjang pendidikan mulai dari D1, D2, D3, hingga S1, S2, dan S3.

Lulusan SMA, SMK, dan MA sederajat, tentu merupakan masa dimana mereka mulai merangkai kehidupan baru, dan sudah memikirkan apa yang akan mereka lakukan nantinya, entah dengan bekerja, berkarir, maupun melanjutkan pendidikan di universitas yang mereka dambakan sebelumnya. Di masing-masing lembaga pendidikan SLTA pada masa akhir sekolah siswa-siswinya pasti sudah merencanakan dan memeberikan pelayanan bagi mereka para siswa yang ingin melanjutkan pendidikan di jenjang selanjutnya. Kegiatan tersebut biasanya diawali dengan melakukan kampus ekspo yang dihadiri oleh kakak-kakak alumni dari sekolah atau madrasah tersebut dari berbagai macam universitan yang ada di Indonesi, sehingga akan lebih banyak informasi dan pengetahuan tentang dunia kampus di masing-masing universitas yang mereka ingin mereka masuki.

Di akhir masa sekolah pula masing-masing universitas sudah mulai membuka pendaftaran untuk penerimaan mahasiswa baru melalui berbagai cara atau jalur pendaftaran masuk. Biasanya di Indonesia, pendaftaran masuk perguruan tinggi atau universitas di awali dengan SNMPTN, dimana merupakan jalur pendaftaran maahsiswa baru dengan cara mengirim daftar nilai raport dari semester 1 kelas 10 SMA atau MA hingga semester 5 pertengahan kelas 12, selain itupara siswa juga dapat menyertakan sertifikat perlombaan yan dimilik. Nilai raport dan sertifikas juara yang dimiliki para siswa ini lah yang akhirnya akan menjadi bahan pertimbangan dapat diterimanya siswa tersebut di Universitas yang dituju. Senada dengan SNMPTN, SPAN-PTKIN juga jalur masuk pendaftaran mahasiswa baru dengan menggunakan nilai raport dan sertifikat juara sebagai bahan pertimbangan diterima atau tidaknya di universitas yang dituju, namun jalur ini khusus untuk lulusan Madrasah Aliyah dan pondok pesantren dan yang menyelenggarakan hanya Universitas Islam saja.

Selain kedua jalur tersebut, ada beberapa jalur lain dengan melalui tes tertulis seperti SBMPTN, UM-PTKIN, dna ujian mandiri yang pelaksanaannya diatur oleh masing-masing Universitas. Tidak berbeda dengan universitas lainnya, Universitas UPH juga melakukan penerimaan dan pedaftaran mahasiswa baru. Pendaftaran UPH dapat dilakukan dengan berbagai jalur pula yang dapat ditempuh oleh para calon maahasiswa baru. UPH atau Universitas Pelita Harapan membuka pendaftaran bagi lulusan SLTA sederajat pada tahun 2020/2021 dengan menyediakan 34 program studi, diantaranya yaitu Manajemen, Akuntansi, Hukum, Matematika Aktuari & Terapan, Teknik Sipil, Kedokteran, berbagai jenis juruasan Pendidikan seperti pendidikan biologi, pendidikan kimia, pendidikan fisika, pendidikan matematika, pendidikan ilmu sosial, pendidikan agama kristen, pendidikan guru sekolah dasar, pendidikan bahasa Indonesia, dan lain sebagainya. Pendaftaran dapat dilakukan secara online, pendaftaran untuk seluruh program studi dilakukan hingga tanggal 22 Mei 2020, kecuali untuk program studi kedokteran hingga tanggal 10 Juni 2020. Pendaftaran dapat dilakukan melalui web resmi milik UPH dengan mendaftarkan diri secara online pada pilihan daftar sekarang, disana juga terdapat berbagai informasi seputar UPH untuk kalian ketahui.