Pilih Meja Makan Kaca atau Kayu? Pasutri Wajib Tahu sebelum Menyesal Salah Beli

Pasangan suami istri yang baru saja menikah biasanya memiliki keinginan impulsif untuk membeli perlengkapan dan dekorasi rumah di tempat tinggal baru mereka. Barang yang diinginkan pun beragam mulai dari elektronik hingga pernak-pernik yang hanya berfungsi sebagai hiasan saja. Tapi ada satu barang yang pasti dibeli oleh para pasutri yakni furnitur, mulai dari lemari, tempat tidur, hingga meja dan kursi makan.

Setiap furnitur memiliki tipe dan gaya yang berbeda-beda yang dapat disesuaikan dengan tema rumah Anda, kita ambil contoh meja makan; terdapat banyak tipe meja makan mulai dari minimalis, Japandi, vintage, hingga retro. Tetapi sebelum memutuskan untuk membeli furnitur, khususnya untuk meja makan, ada beberapa hal yang patut Anda pertimbangkan untuk menghindari penyesalan di akhir karena furnitur yang dibeli tidak sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan.

Secara umum terdapat dua jenis meja makan yang banyak ditemukan di pasaran, yakni meja makan yang terbuat dari bahan kayu, dan meja makan yang terbuat dari bahan kaca. Kedua bahan ini memiliki keunggulan dan kelemahannya masing-masing.

Kita mulai bahas dari meja makan kayu, meja jenis ini memiliki opsi desain dan harga yang cenderung lebih variatif jika dibandingkan meja kaca. Meja berbahan kayu memiliki harga mulai dari ratusan ribu hingga belasan juta rupiah tergantung dari kualitas kayu yang dipakai, yakni ada kayu Medium Density Fiberboard (MDF) yang terbuat dari serat kayu yang diolah menggunakan teknologi modern hingga berubah bentuk menjadi papan, atau kayu jati yang sudah terkenal memiliki durabilitas yang luar biasa awet dan memiliki kesan mewah.

Tak hanya meja makan, segala furnitur berbahan kayu dapat dibilang tak lekang oleh zaman dan akan selalu cocok digunakan baik di masa lalu, masa ini ataupun masa yang akan datang. Apalagi jika furnitur kayu tersebut memiliki sejarah, maka harga jualnya akan melonjak sangat tinggi. Meja makan berbahan kayu akan sangat cocok dipadukan dengan rumah yang bergaya klasik atau tradisional.

Bagi Anda pasutri yang berencana ingin segera memiliki momongan, furnitur kayu juga dapat menjadi pilihan yang tepat karena perawatannya yang mudah dan tidak akan pecah meskipun terkena benturan, berbeda jika dibandingkan meja yang berbahan kaca.

Akan tetapi meja berbahan kayu rata-rata memiliki beban yang berat sehingga cukup sulit untuk memindahkannya sesuai keinginan. Belum lagi bahan kayu sudah pasti akan mengundang rayap untuk datang yang dapat menyebabkan kerusakan parah, hingga tidak bisa lagi dipakai.

Jika meja makan berbahan kayu mengunggulkan durabilitas, maka meja makan berbahan kaca lebih menang dari segi estetika dan keindahan. Desain meja kaca rata-rata menunjukkan kesan modern yang cocok dipadukan dengan rumah-rumah minimalis kekinian.

Bahan kaca yang transparan juga memberikan kesan ruangan terasa luas karena cahaya bisa bebas masuk hingga ke bawah meja. Walaupun tidak sekuat meja berbahan kayu, sudah banyak meja bahan kaca yang menggunakan tempered glass yang menjadikan kaca tidak mudah pecah meskipun tergores dan terbentur.

Jika Anda memilih untuk membeli meja kaca, Anda juga tidak perlu khawatir akan serangan rayap. Hanya saja Anda harus rajin-rajin membersihkan kaca karena debu yang menempel sangat mudah terlihat dan bisa menurunkan estetika meja kaca yang Anda miliki.

Baik itu meja kaca ataupun kayu, Anda dapat menemukan keduanya di website Dekoruma. Meja makan berbahan kaca merek Heim Studio yang dilengkapi dengan empat buah kursi bergaya Japandi dibanderol seharga Rp 2 juta saja. Lalu untuk meja berbahan kayu dengan merek dan gaya Japandi yang serupa, dibanderol di harga Rp 1,4 juta.