Tentunya banyak diantara Anda yang sudah merencanakan untuk melangkah ke jenjang yang lebih serius dengan pasangan bukan. Hanya saja mungkin masih terkendala masalah biaya. Karena memang tidak dapat dipungkiri jika seandainya biaya yang harus dikeluarkan untuk acara pernikahan juga tak bisa dikatakan kecil. Mulai dari sewa gedung, katering, WO, untuk seserahan, mahar dan masih banyak lagi diantaranya. Tentunya tidak bisa dikatakan murah bukan, namun banyak solusi yang ditawarkan, termasuk diantaranya adalah dengan mengandalkan pinjaman cepat cair dari fintech.
Anda sendiri tentunya banyak yang sudah sering mendengar istilah fintech tersebut bukan, ini adalah sebuah lembaga keuangan yang berbasis teknologi. Dimana di Indonesia sendiri keberadaannya juga semakin marak, mengingat Indonesia masih masuk negara berkembang yang mayoritas masyarakatnya adalah orang-orang dengan kondisi finansial menengah ke bawah. Sehingga tak jarang membutuhkan produk-produk finansial yang berasal dari bank ataupun juga lembaga perbankan lainnya.
Termasuk untuk urusan biaya menikah ini sendiri, maka fintech dapat dijadikan sebagai salah satu solusi terbaiknya. Apalagi memang dengan nilai plafon pinjaman yang ditawarkan juga cukup besar. Hanya saja jangan asal pilih jika seandainya tidak ingin menyesal, berikut ini diantara tipsnya yang bisa Anda terapkan, yaitu:
- Pilihlah fintech yang sudah terdaftar OJK, OJK atau istilahnya adalah Otoritas Jasa Keuangan termasuk lembaga penting yang mengatur regulasi perusahaan-perusahaan yang ada di Indonesia. Ketika fintech belum terdaftar dalam OJK maka ia dapat dikategorikan sebagai perusahaan keuangan yang ilegal. Jadi besar kemungkinan nantinya Anda juga akan bermasalah dengan perusahaan tersebut. Untuk itu maka pastikan bahwa Anda mengambil pinjaman dari fintech yang namanya telah terdaftar OJK.
- Cek besaran suku bunga yang dikenakan, tak kalah penting adalah jika berbicara mengenai nilai suku bunganya, salah satu hal yang paling memberatkan ketika ambil pinjaman ke fintech yang salah atau secara alasan adalah dikenai dengan suku bunga begitu tinggi, bahkan akan sangat membebani Anda kedepannya, karena nilainya lebih dari 50 persen dari total pinjaman Anda. Untuk itu cek terlebih dahulu ketentuan suku bunga yang dikenakan, begitu juga hendaknya banding-bandingkan dulu dengan yang lainnya.
- Pinjam sesuai dengan kebutuhan, meskipun fintech tersebut menawarkan plafon pinjaman begitu besar, bahkan mungkin nilainya lebih dari kebutuhan Anda, namun ada baiknya untuk tidak serakah dalam mengambil semuanya. Namun hanya ambil pinjaman sesuai kebutuhan saja, dengan pertimbangan Anda juga tidak akan terlalu keberatan di dalam mengembalikan uang pinjaman tersebut. Karena semakin besar nilai pinjaman yang dipilih, maka tentunya kian besar pula bunga yang dibayarkan.
- Cek syarat-syarat yang dibutuhkan, umumnya jika berbicara mengenai syarat semuanya hampir sama, hanya saja yang membedakan adalah jangka waktu pengembalian atau tenor dan juga besaran suku bunga. Memang pinjaman berbasis online tidak mewajibkan adanya jaminan dalam bentuk apapun. Hanya saja untuk beban pengembalian pinjaman relatif sama, adanya biaya-biaya yang juga menyertainya hendaknya harus Anda perhitungkan. Sehingga nantinya Anda juga tidak akan rugi
Itulah setidaknya beberapa tips bagi Anda yang ingin ambil pinjaman cepat cair online dengan tujuan biaya pernikahan. Namun sebelumnya sudah harus punya rancangan untuk melunasi hutang tersebut, karena jika tak segera dilunasi maka jumlahnya juga senantiasa menumpuk jadi lebih besar karena beban denda yang diberikan. Cari yang terpercaya hanya dari Maucash.