Kejahatan Berikan Dampak Buruk Bagi Masyarakat, Begini Penjelasannya

Kejahatan atau kriminalitas hingga detik ini masih marak terjadi di Indonesia. Mulai dari kejahatan ringan hingga berat sekalipun. Sebagai negara hukum, Indonesia memiliki beberapa hukuman bagi masing-masing pelaku kejahatan yang melanggar aturan. Hal tersebut diberikan sebagai sanksi dan bentuk pertanggungjawaban atas apa yang telah ia perbuat.

Semua orang sebenarnya memiliki potensi untuk melakukan kejahatan, namun kejahatan tersebut memiliki takarannya sendiri. Meskipun demikian, kejahtan tetaplah menimbulkan dampak buruk bagi masyarakat. Mulai dari kejahatan non-fisik seperti cyber crime yang cukup meresahkan warga terkait dengan data diri pribadi, hingga kejahatan fisik seperti begal dan perampokan.

Sebenarnya apa sih yang dimaksud dengan kejahatan itu? Lalu, bagaiaman orang bisa melakukan sebuah kejahatan? Pasti sebagaian dari Anda juga menanyakan hal itu. Baik, marilah kita bahas terlebih dahulu mengenai pengertian dan kenapa orang bisa melakukan kejahatan.

Pengertian Kejahatan

Berbicara mengenai kejahatan sering diartikan sebagai bentuk perilaku pelanggaran aturan dan hukum yang berlaku, sehingga orang tersebut patut diberikan hukuman. Hukuman diberikan kepada para pelanggar hukum baik melakukannya secara langsung ataupun berupa kelalaian semata.

Sebenarnya dalam perspektif moral kejahatan bisa terjadi karena dua faktor yakni mens rea atau (adanya niat) dan actus reus (tanpa adanya paksaan). Contoh: seseorang yang berniat merampok akan menghalalkan segala cara, meskipun harus menghabisi nyawa. Tentunya hal ini sudah ada rencana sebelumnya.

Sedangkan untuk peristiwa actus reus ini sering terjadi pada orang yang mengalami gangguan mental. Dimana ia tidak menyadari dan tidak memiliki niat untuk melakukan kejatahan. Biasanya untuk kasus seperti ini sering tidak dimintai pertanggungjawaban karena dalam kondisi tidak sadar.

Dampak Kejahatan Bagi Masyarakat

Kejahatan memiliki dampak yang begitu nyata bagi masyarakat. Selain merugikan, kejahatan pun menimbulkan kekhawatiran yang berlebih terhadap hal-hal yang sudah pernah terjadi. Berikut ini beberapa dampak dari adanya kejahatan.

1. Bentrok yang Meresahkan Warga

Bentrok sering terjadi karena danya pertikaian atas dua pihak. Lingkungan yang sering bentrok sangat meresahkan warga sekitar. Bentrok pun bisa diawali pula dari adanya pihak yang tidak suka atas kejahatan yang dilakukan oleh pihak lain, akhirnya timbullah bentrok.

2. Krisis Keamanan

Kriminalitas sangat mengganggu keamanan lingkungan. Seseorang yang berada di tempat yang baru saja kemalingan misalnya, pasti akan merasa tidak aman karena sudah ada kejadian kejahatan. Tidak jarang pula orang menjadi was-was ketika hendak bepergian.

3. Menyebabkan Perpecahan

Kejahatan pun juga bisa menyebabkan perpecahan antara dua pihak. Hal ini lagi-lagi disebabkan karena adanya salah satu pihak yang melakukan kejahatan sedangkan pihak lainnya tidak menerima. Alhasil timbullah perpecahan.

Nah, itulah informasi singkat mengenai kejahatan. Jika semua orang berpotensi bisa melakukan kejahatan, berarti itu masih bisa kita hindari dengan terus memupuk kebaikan. Sebisa mungkin sebagai sesama manusia kita saling menguntungkan dalam hal kebaikan agar bisa hidup damai dan rukun. Anda bisa mendapatkan artikel menarik lainnya di ctrs.id.